Infoselebes.com, Jalan Trans Sulawesi di Dusun Sirupa, Desa Sabang, Kecamatan Dampelas, Kabupaten Donggala, rusak parah akibat penumpukan material tanah yang terbawa air. Kondisi ini semakin parah saat musim penghujan, sehingga mengganggu kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan.
Menurut salah satu pengendara motor, jalan ini sudah rawan sekali karena sering terjadi tanah longsor dari Gunung akibat aktivitas penambangan emas.
"Jalan ini licin, dan di sisi kiri laut sudah berlubang, sehingga kendaraan roda empat harus berhenti ketika berpapasan dengan kendaraan lain," ujarnya. Sabtu (26/4/2025).
Seorang guru yang enggan disebutkan identitasnya, menyoalkan kondisi jalan yang semakin parah.
"Jalan ini hanya bisa dilewati oleh mobil, dan ketika berpapasan dengan mobil lain, salah satunya harus berhenti. Bahkan, motor dengan mobil juga harus berhenti karena jalan yang sempit," ujarnya.
Ia berharap pemerintah melalui instansi terkait segera mengantisipasi kondisi jalan ini dengan memasang tanggul penahanan tebing untuk mencegah longsoran ke badan jalan.
"Jika tidak cepat ditangani, banyak pengguna jalan yang tidak bisa melintas, guru dan sejumlah murid yang berdomisili di Desa Sioyong, Ponggerang dan Karyamukti juga akan terlambat ke sekolah," pungkasnya (Agus)