Notification

×

Iklan


Bantuan Mesin Genset Tuai Polemik, BPD Kalawara Minta Segera Dikembalikan

Kamis, 24 April 2025 | April 24, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-04-25T00:41:12Z
Infoselebes.com, Sigi - Masyarakat Desa Kalawara, Kecamatan Gumbasa, Kabupaten Sigi pertanyakan keberadaan mesin Genset penjernih air bantuan NGO (Non Governmental Organization) (red_Lembaga Swadaya Masyarakat), pasca bencana tsunami, gempa bumi dan likuifaksi pada tahun 2018 lalu.

Menurut keterangan salah satu warga, Sugeng, yang saat itu ikut memindahkan Genset menyampaikan jika barang tersebut diambil oleh salah satu oknum staf Dinas Cipta Karya dan Sumber Daya Air (Cikasda) Provinsi Sulawesi Tengah inisial SN.

"Kami ada lima orang waktu itu membantu menaikan mesin genset ke mobil bak terbuka. Satu hari penuh kami berupaya memindahkan karena bobotnya yang sangat berat,"ujar Sugeng kepada media belum lama ini.

Sugeng berikut 4 warga lainnya tidak mengetahui secara pasti genset akan dibawah kemana dan untuk apa. Dan berharap kepada SN agar segera mengembalikannya.
Caption: Kades dan BPD
"Sudah hampir 2 tahun ini kami tidak ketahui keberadaan mesin itu. Kami berharap segera dikembalikan agar dapat dimanfaatkan warga sesuai peruntukannya," pungkas Sugeng.

Kepala Desa Kalawara, Krespian Sarimin, membenarkan atas protes warganya. "Saya mengetahui hal itu sudah lama, dan sempat kami tanyakan kepada SN. SN menyampaikan jika dirinya hanya diperintah atasannya untuk mengambil genset akan tetapi tidak dijelaskan siapa pimpinan yang menyuruhnya," sambung Krespian.

Atas keluhan warga, Ketua BPD (Badan Permusyawaratan Desa) Desa Kalawara, Sumaryadi, angkat bicara atas pengambilan genset yang tidak ada koordinasi dengan pihak desa.

"Jika benar genset tersebut dihibahkan ke Dinas Cikasda Sulteng, silahkan mengambilnya sesuai prosedur kedinasan dengan berkirim surat ke pemerintah desa yang dibuktikan surat hibah," terangnya.

Lanjut Sumaryadi, "hal ini untuk mengantisipasi polemik di masyarakat ketika barang itu tidak ada. Kami mewakili warga Desa Kalawara meminta kepada Dinas Cikasda Sulteng agar segera mengembalikan karena, warga masih membutuhkannya," tegasnya.

Terpisah pada, Rabu (23/4/2025), Kepala UPT SPAM, Dinas Cikasda Sulteng, Jaya Mulia, didampingi Kepala Seksi, menjelaskan kepada awak media diruang kerjanya atas polemik yang meresahkan warga Desa Kalawara.

"Mesin genset itu sebenarnya dihibahkan ke Dinas Cikasda Sulteng dan hanya diperbantukan kepada masyarakat huntara (hunian sementara), pasca gempa bumi, likuifaksi dan tsunami tahun 2018 lalu," jelasnya.

Sedangkan posisi mesin genset saat ini, lanjut Jaya, ada diwilayah Desa Oloboju. "Silahkan datang untuk memastikan dan permasalahan ini akan kami serahkan ke SN agar segera mengkomunikasikan kepada Kades Kalawara," lanjut Jaya.

"Jika nanti ada kesepakatan antara Kades Kalawara dan SN, genset tersebut tetap ditaruh di Desa Oloboju atau dikembalikan ke Desa Kalawara maka, kami akan minta surat permohonan dari desa jika mesin genset masih dibutuhkan warga Kalawara, dan surat kesepakatan akan kami ajukan ke Kepala Dinas untuk mendapatkan persetujuan," pungkas Jaya. (**)
Screenshot-2025-03-25-143624 Gambar-Whats-App-2025-03-24-pukul-11-50-41-9ee826ec Screenshot-2025-03-25-135243 Dinas Pertanian dan Perkebunan TORABELO Dinas Pertanian dan Perkebunan
Iklan-ADS

close
Banner iklan disini