Notification

×

Iklan

Iklan


Parigi Moutong Dorong Transparansi Lewat Sosialisasi PPID dan SP4N-LAPOR!

Selasa, 19 November 2024 | November 19, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-11-19T09:16:54Z

infoselebes.com, Parigi Moutong – Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong terus menunjukkan komitmennya dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang transparan dan responsif. Melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo), kabupaten ini menggelar sosialisasi Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) serta Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N)-LAPOR! pada Senin (18/11/2024).

Kegiatan strategis ini berlangsung di Ruang Pertemuan Kantor Bupati Parigi Moutong dan dihadiri langsung oleh Penjabat (Pj.) Bupati Richard A. Djanggola. Sosialisasi ini juga menghadirkan narasumber kompeten, yakni Kepala Dinas Kominfosantik Provinsi Sulawesi Tengah, Sudaryano Lamangkona, dan Ketua Komisi Informasi Sulawesi Tengah, Abbas Rahim.

Dalam sambutannya, Pj. Bupati Richard menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif ini. Ia menekankan pentingnya setiap badan publik di Kabupaten Parigi Moutong untuk aktif menyampaikan informasi terkait program dan kegiatan mereka, baik yang telah dilaksanakan maupun yang direncanakan.

Keterbukaan Informasi Jadi Fokus Utama

Ketua Komisi Informasi Sulawesi Tengah, Abbas Rahim, menjelaskan pentingnya PPID dalam mendorong keterbukaan informasi sebagai amanat UU Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP). Menurutnya, transparansi informasi menjadi kunci tata kelola pemerintahan yang akuntabel, partisipatif, dan responsif.

“Empat hal yang harus diperhatikan dalam penyelenggaraan KIP adalah sarana kerja bagi PPID, sumber daya manusia yang terlatih, dukungan pembiayaan, dan komitmen pimpinan daerah. Ini harus diwujudkan di setiap tingkatan pemerintahan, mulai dari provinsi, kabupaten, hingga desa,” ujar Abbas.

Peran Digitalisasi dalam Pelayanan Publik

Sementara itu, Kadis Kominfosantik Sudaryano Lamangkona menyoroti pentingnya pembentukan PPID Pelaksana di setiap perangkat daerah untuk memperkuat akses informasi bagi masyarakat. Ia juga menekankan pengelolaan SP4N-LAPOR! sebagai solusi digital untuk menjembatani komunikasi antara pemerintah dan masyarakat.

“SP4N-LAPOR! bukan sekadar aplikasi. Ini adalah ruang bagi masyarakat untuk menyampaikan pengaduan, keluhan, hingga usulan secara langsung kepada pemerintah. Dengan ini, pelayanan publik dapat menjangkau masyarakat hingga ke wilayah terpencil secara efektif dan efisien,” jelas Sudaryano.

Sosialisasi ini juga diharapkan mampu mendorong peningkatan indeks keterbukaan informasi publik (IKIP) di Kabupaten Parigi Moutong melalui pengelolaan yang baik dan sinergi lintas sektor.

Menuju Pemerintahan yang Responsif

Di akhir paparannya, Sudaryano menyerukan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, masyarakat, dan pihak-pihak terkait. “Sinergi ini adalah kunci untuk mewujudkan pemerintahan yang responsif dan berorientasi pada pelayanan publik berkualitas,” tutupnya.

Dengan pelaksanaan sosialisasi ini, Kabupaten Parigi Moutong menunjukkan langkah nyata dalam membangun pemerintahan yang lebih terbuka, akuntabel, dan melibatkan masyarakat secara aktif dalam pengawasan dan pelayanan publik. 

Editor : Sofyan
Source : Kominfo Sulteng

gubernur gubernur gubernur gubernur gubernur gubernur gubernur gubernur
gubernur
Iklan-ADS

close
Banner iklan disini