Pasangan nomor urut 1, Ahmad Ali dan Abdul Karim, mendapatkan 37,66% suara, sementara pasangan petahana nomor urut 3, Rusdy Mastura dan Sulaeman Agusto, meraih 17,02% suara. Hasil ini didasarkan pada data yang telah masuk sebesar 97,2%, memberikan gambaran yang cukup kuat mengenai pemenang Pilkada Sulteng 2024.
Dalam jumpa pers di kediamannya di Jalan Dr. Sam Ratulangi, Kota Palu, Anwar Hafid menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada masyarakat Sulawesi Tengah.
“Berdasarkan hasil hitung cepat yang kita saksikan bersama-sama di layar televisi yang disiarkan langsung oleh Poltracking, hingga malam ini, Alhamdulillah pasangan Berani memenangkan Pilkada Sulawesi Tengah,” ucap Anwar Hafid penuh haru.
Ia menegaskan bahwa kemenangan ini bukan semata miliknya dan Reny Lamadjido, melainkan milik seluruh masyarakat Sulawesi Tengah.
“Quick count ini adalah kemenangan masyarakat Sulawesi Tengah. Saya dan Ibu Reny bukan siapa-siapa. Tapi karena kekuatan besar rakyat Sulawesi Tengah, kami berhasil memperoleh suara terbanyak dalam hitung cepat ini,” tambahnya.
Namun, Anwar Hafid tetap mengingatkan agar semua pihak menunggu hasil resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) sesuai peraturan yang berlaku.
“Mari tetap kita menunggu dan menghormati proses serta pengumuman dari KPU. Sekali lagi kami mengucapkan terima kasih setinggi-tingginya kepada masyarakat Sulawesi Tengah. Mari kita bersama bergandengan tangan untuk membangun daerah ini,” tutupnya.
Hasil hitung cepat ini menjadi sorotan publik, mengingat dinamika politik di Sulawesi Tengah yang begitu kompetitif. Penghitungan resmi dari KPU akan menjadi penentu akhir dari pemimpin baru Sulawesi Tengah periode 2024–2029. (**)
