Ketua MES Sulawesi Tengah, Muhammad Darma Halwi, yang juga Rektor Universitas Aziz Lamadjido, menyampaikan pentingnya pengenalan prinsip ekonomi syariah sejak usia dini. “Pendidikan seperti ini sangat dibutuhkan agar generasi muda memahami konsep halal dan haram, terutama dalam konteks ekonomi dan konsumsi,” ujarnya.
Selain membekali siswa, Halwi juga menekankan peran guru sebagai ujung tombak dalam penerapan kurikulum ekonomi syariah di sekolah-sekolah. Ia berharap, para pendidik yang mengikuti workshop ini dapat menyerap materi dengan baik dan menerapkannya dalam kegiatan belajar-mengajar. “Kami menargetkan sekolah-sekolah yang terlibat bisa menjadi pelopor dalam penerapan ekonomi syariah di Sulawesi Tengah,” tambahnya.
Lebih dari sekadar pelatihan, workshop ini diharapkan menciptakan sinergi antara para guru, siswa, dan MES dalam membangun kesadaran ekonomi syariah yang kuat di tengah masyarakat. Kedepannya, MES berencana memperluas program ini ke lebih banyak sekolah di Sulawesi Tengah, dengan harapan membawa perubahan positif dalam pendidikan ekonomi yang berbasis nilai-nilai syariah.
Dengan adanya kegiatan ini, MES Sulawesi Tengah menegaskan komitmennya untuk menciptakan generasi muda yang tidak hanya cakap dalam hal akademik, tetapi juga memiliki pemahaman mendalam mengenai prinsip-prinsip ekonomi syariah, yang relevan di kehidupan sehari-hari. (**)