Morowali, Info Selebes – Dalam sebuah pertemuan penuh haru dan semangat, bakal calon Bupati Morowali Kuswandi, S.IP bersama pasangannya H. Syahnil Umar (KUSUKA) melaksanakan silaturahmi dengan masyarakat Desa Larobenu, Kecamatan Bungku Barat, Rabu sore (11/09/2024). Dengan mengusung tema besar "Morowali Adil Makmur, Merata untuk Semua", Kuswandi kembali menegaskan komitmennya untuk membawa perubahan nyata bagi rakyat kecil.
Kuswandi, yang dikenal sebagai tokoh perjuangan rakyat, lahir dari perjalanan panjang bersama golongan yang terpinggirkan. Rekam jejaknya diwarnai dengan dedikasi penuh untuk masyarakat kecil, menjadikannya simbol perlawanan terhadap ketidakadilan. Di hadapan warga Larobenu, ia membagikan kisah yang membuat semua mata tertuju padanya.
"Setelah dilantik untuk periode keempat sebagai anggota DPRD, hanya 30 menit kemudian saya langsung mengundurkan diri. Keputusan ini saya ambil demi kepentingan rakyat Morowali," ucap Kuswandi, suaranya penuh ketegasan.
Yang lebih mengejutkan, Kuswandi dengan tegas menyatakan bahwa pencalonannya sebagai Bupati Morowali tidak melibatkan dukungan finansial dari perusahaan mana pun. "Saya maju tanpa dukungan dari perusahaan di Morowali. Saya tidak ingin terikat dengan kepentingan korporasi. Jika bupati terpilih karena uang perusahaan, ketika terjadi konflik antara rakyat dan perusahaan, siapa yang akan mereka bela? Saya hanya ingin berpihak pada rakyat," tambahnya, disambut tepuk tangan masyarakat.
Ihwan (50), warga Desa Larobenu, menyampaikan harapannya yang besar kepada Kuswandi. "Jika Pak Kuswandi terpilih, kami berharap beliau bisa membantu masyarakat kecil seperti kami. Banyak tuntutan kami yang diabaikan karena pemerintah desa tidak berpihak pada kami," ujarnya dengan suara bergetar.
Silaturahmi itu bukan sekadar pertemuan biasa. Bagi masyarakat Larobenu, Kuswandi bukan hanya calon pemimpin, tetapi harapan yang lahir dari rahim perjuangan mereka sendiri. Mereka melihat sosok yang tidak hanya bicara, tetapi bertindak dan berjuang bersama rakyat, untuk rakyat.
Kuswandi dan KUSUKA hadir dengan misi besar: menciptakan Morowali yang adil, makmur, dan merata untuk semua. Akankah harapan besar ini menjadi kenyataan? Waktu yang akan menjawab. (Sofyan)
