Infoselebes.com, Palu – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), melaporkan progress pembangunan Hunian Tetap (Huntap) yang dibangun Kementerian PUPR di wilayah Pasigala (Palu, Sigi dan Donggala), kepada pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, Pascabencana gempa bumi dan tsunami, pada 28 September 2018 lalu.
Hal tersebut di sampaikan oleh Kementerian PUPR melalui Kasatgas Bidang Infrastruktur PUPR Ari Sutiadi beserta jajarannya, dalam
rangka silaturahmi dan melaporkan progress pembangunan di Sulawesi Tengah, pada
Selasa, (19/3/2024).
Selanjutnya, gubernur mengakui telah meninjau
progress pembangunan hunian tetap (huntap) dan proyek pembangunan Kantor
Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Teluk Palu dengan pagu ± Rp 700
miliar, yang terdiri dari 3 pelabuhan, yakni ; Pelabuhan Pantoloan, Pelabuhan
Wani, Pelabuhan Gonenggati.
Kasatgas Bidang Infrastruktur PUPR Ari
Sutiadi menyampaikan tujuan kedatangannya dalam rangka silaturahmi dan
melaporkan progress pembangunan di Sulawesi Tengah, sekaligus membahas proyek
infrastruktur yang akan diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia.
Selanjutnya, dilaporkan jumlah Hunian Tetap
(Huntap) yang dibangun Kementerian PUPR di wilayah Pasigala (Palu, Sigi dan
Donggala), yang sudah rampung sejumlah 3.748 unit, yang diserahkan ke
pemda/pemkot sejumlah 2.078 unit dan yang sudah terhuni sejumlah 1.125 unit.
Namun, secara keseluruhan untuk pekerjaan proyek di masa rehabilitasi dan
rekonstruksi ditargetkan selesai paling lambat Desember 2024, ungkap Ari
Sutiadi.
Gubernur juga menyatakan, dukungan dan
kesiapan pemerintah provinsi Sulawesi tengah untuk bersinergi dengan
Kementerian PUPR dalam rangka mewujudkan Sulawesi Tengah yang lebih Sejahtera
dan Maju.
"Saya siap bantu apa-apa yang
diperlukan", ungkap Gubernur Sulteng.
Gubernur juga berharap, dukungan
ketersediaan air bersih untuk masyarakat Palu, Sigi dan Donggala.