Infoselebes, Banggai - SMK Hayatul Islam adalah salah satu sekolah swasta yang mendapatkan bantuan dana alokasi khusus (DAK) Fisik tahun 2022, dengan nilai anggaran sebesar Rp 2.344,000.000 berupa pembangunan ruang perpustakaan, RKB, UKS dan laboratorium kimia dan sudah terealisasi dengan baik.
Kepala SMK Hayatul Islam, Sulkhan Hadi S,Pdi mengatakan dengan bantuan langsung dari pemerintah, baik dari sisi sarana maupun prasarana, hal ini terwujud dengan kerja keras pihak sekolah dan pemerintah daerah provinsi Sulteng terhadap pedulinya pendidikan yang di dilaksanakan secara swakelola.
"Tentunya saya ucapkan terima kasih kepada ibu Kabid pembinaan SMK pada dinas pendidikan Provinsi Sulawesi Tengah, serta Gubernur bahwa dengan bantuan DAK tahun anggaran 2022 itu, Alhamdulillah telah terlaksana dengan baik," ujar Sulkhan Hadi kepada media ini Sabtu (11/3/23).
Menurutnya dengan adanya bantuan pembangunan tersebut memberikan warna dan menjadi aikon serta kebanggaan masyarakat di wilayah Kecamatan Bunta dengan harapan pengembangan sekolah di wilayah Bunta dapat memperdayakan generasi muda untuk mempersiapkan lulusan dengan skill mumpuni.
Lanjut dia, untuk meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan di SMK Hayatul Islam berharap kepada pemerintah dapat membantu untuk ruang praktek siswa (RPS) dan boarding school.
"Olehnya dengan sistem sekolah berasrama para peserta didik itu lebih diberikan pendidikan keagamaan, dengan harapan menjadi SMK komunitas pesantren. Jadi kalau anak mahir di bidang kompetensinya, tentu siap bersaing dalam dunia kerja serta dibekali dengan ilmu agama yang bagus sehingga berakhlak kulkarima, berkompetensi tinggi dan tentunya mampu bersaing di pasar global secara kompetitif," ujarnya.
Dirinya menambahkan dengan baru memiliki satu jurusan yaitu TKJ, kedepan akan membuka jurusan otomotif dan tata busana. (*)