POSO- Guna mencari dan mempersempit ruang gerak 3 orang DPO Poso dan simpatisanya, Satgas Madago Raya menggelar razia di satuan wilayah di Kabupaten Poso.
Wakasatgas humas AKBP Yudho Huntoro dalam keterangan resmi yang dibagikan kepada media, Sabtu (26/3/2022) mengatakan bahwa kegiatan imbangan operasi Madago Raya oleh satuan wilayah di Kabupaten Poso, terus digelar.
Dipimpin langsung Kapolsek poso pesisir selatan lanjut Wakasatgas Humas, patroli dan razia digelar di jalur perkebunan yang menghubungkan antara wilayah Desa Patiwunga dan Padalembara.
"Selain patroli dan razia, Bhabinkamtibmas Polsek turun rutin melakukan sambang diwilayah binaannya yang masuk dalam wilayah operasi Madago Raya," jelas Yudho.
Dijelaskanya, tujuan patroli untuk memantau wilayah, memberikan jaminan keamanan dan dapat merespon cepat apabila masyarakat membutuhkan bantuan.
Sementara razia selektif di jalur-jalur akses perlintasan DPO teroris, sebagai upaya memutus distribusi bantuan oleh simpatisan, ujarnya
"Senjata api, bahan peledak, logistik atau bahan makanan menjadi prioritas target operasi terhadap orang yang dicurigai dan terkait dengan kelompok DPO teroris Poso," ungkapnya.
Untuk kegiatan sambang wilayah lanjut Wakasatgas Humas, sebagai upaya mendekatkan diri dengan masyarakat. Menyerap dan mengumpulkan informasi serta menyampaikan pesan kamtibmas.
"Perkembangan situasi keamanan di Kabupaten Poso akhir-akhir ini relatif kondusif. Namun masyarakat diminta tetap waspada. Apabila ke kebun sebaiknya dilakukan secara berkelompok dan melaporkan diri di Pos TNI POLRI terdekat. Saatnya masyarakat terus membangun kerjasama dengan TNI POLRI untuk mewujudkan Kabupaten Poso yang aman, damai dan kondusif. Terus bersinergi untuk melawan terorisme dan berani untuk memberikan informasi kepada petugas dilapangan," imbaunya.Indah